Senin, 18 November 2013

ALASAN MENGAPA KITA LEBIH MEMILIH MAKANAN SIAP SAJI

Mengapa masakan siap saji menjadi lebih digemari? dalam konteks globalnya makanan siap saji cenderung lebih enak dan instan. Karena masakan siap saji lebih cepat dan harganya terjangkau serta banyak tersedia dimana saja diberbagai tempat. Untuk sekarang ini sudah lebih sedikit orang orang memilih untuk setiap hari memasak dirumah karena kesibukan yang terlalu padat. Ibu-ibu jaman sekarang lebih banyak berkegiatan diluar rumah dibandingkan menjadi ibu rumah tangga, maka otomatis masakan siap saji menjadi suatu pilihan yang tepat. Makanan siap saji memiliki banyak variasi dan banyak digemari semua kalangan anak-anak maupun dewasa maka sudah jarang orang memimilh untuk memasak dirumah walaupun sebenarnya masakan siap saji tidak sehat.

 Berikut alasan yang kami dapat dari Internet.

Sekitar 600 orang dewasa dan remaja di Minneapolis – St Paul diwawancara dalam penelitian selama 2005-2006. Kebanyakan dilaporkan makan makanan cepat saji sekurang-kurangnya tiga kali seminggu.
Berikut adalah 11 alasan makan hidangan makanan cepat saji berdasarkan persentase orang-orang yang setuju dengan setiap pernyataan :
1.Makanannya cepat saji : 92,3%
2.Makanannya mudah didapatkan : 80,1%
3.Saya suka rasa makanan cepat saji : 69,2%
4.Makanannya tidak mahal : 63,6%
5.Saya sangat sibuk untuk bisa memasak : 53,2%
6.Ini merupakan perlakuan bagi saya : 50,1%
7.Saya tidak suka mempersiapkan makanan untuk saya sendiri : 44,3%
8.Teman/keluarga saya menyukainya : 41,8%
9.Ini adalah cara bersosialisasi dengan teman dan keluarga : 33,1%
10.Makanannya memiliki banyak gizi yang ditawarkan : 20,6%
11.Makanannya menyenangkan dan entertaining : 11,7%

“Saya terlalu sibuk untuk memasak”lebih populer pada orang-orang pada tingkat universitas dibandingkan dengan yang berpendidikan lebih rendah. Dan dewasa muda kurang menyukai dibanding yang dewasa untuk mengatakan mereka makan makanan cepat saji karena menawarkan banyak pilihan gizi.
Penemuan ini muncul di edisi Desember Journal of the American Dietetic Association
Dikutip dari WebMD Health News
Rydell, S. Journal of the American Dietetic Association, December 2008; vol 108: pp 2066-2070.

Senin, 21 Oktober 2013

ALASAN KONSUMEN MEMBURU GADGET TERBARU

Sebagai konsumen kita tidak sekedar sensitif oleh harga saja, kita juga digerakkan oleh benefit produk tersebut dan apa yang bisa dilakukannya untuk kita dan itu alasan kita melakukan pembelian. Bentuk benefit sendiri bisa bermacam macam, misalnya gengsi atau kebanggaan setiap memakai produk Apple, atau produk gadget yang lainnya.
Berikut 7 Alasan Orang Indonesia memburu gadget terbaru : 
  1. Prestise. Dengan membeli smartphone terbaru yang memiliki kemampuan lebih canggih, untuk pemilik gadget terbaru berharap mendapat pujian dari teman-teman atau orang terdekatnya. 
  2. Gengsi. Dengan mempunyai perangkat terbaru membuat harga diri si pemilik smartphone atau gadget terbaru menjadi naik, dibandingkan dengan sebelum memiliki gadget terbaru. 
  3. Gila Gadget. Bagi orang yang memiliki uang banyak, memiliki gadget lebih dari satu merupakan kebutuhan untuk koleksi pribadi agar bisa membandingkan antar gadget yang satu dengan yang lainnya. 
  4. Mencicipi Teknologi. Ada juga beberapa konsumen memiliki gadget hanya untuk mencicipi kelebihan dari gadget terbaru tersebut. Setelah dirasa kurang nyaman dan fiturnya kurang lengkap, kemudian mereka pun menjual gadget atau smartphone yang baru dibelinya tersebut. 
  5. Bisa Dicicil. Banyaknya vendor smartphone yang membekerjasama dengan bank atau kartu kredit tertentu, membuat konsumen dimanjakan dengan pembayaran yang bisa dicicil. Walaupun harganya mahal tetapi mereka tetap bisa membayar dalam jangka waktu tertentu. Bahkan dengan pembayaran menggunakan kartu kredit tertentu, konsumen akan mendapat banyak keuntungan lebih misalnya ada diskon, pemberian hadiah dan lain-lain. 
  6. Fiturnya yang canggih. Ada pula konsumen ingin membeli smarphone atau gadget terbaru karena fiturnya yang canggih atau belum dimiliki oleh kompetitornya. 
  7. Bosan. Ada juga yang membeli smartphone atau gadget karena sudah bosan dengan smartphone atau gadget yang lama.

Kamis, 20 Juni 2013

PENGERTIAN POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL

PENGERTIAN POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL

 
Politik berasal dari bahasa Yunani yaitu Polistaia, Polis berarti kesatuan masyarakat yang mengurus diri sendiri/berdiri sendiri (negara), sedangkan taia berarti urusan. Dari segi kepentingan penggunaan, kata politik mempunyai arti yang berbeda-beda. Untuk lebih memberikan pengertian arti politik disampaikan beberapa arti politik dari segi kepentingan penggunaan, yaitu:
 a. Dalam arti kepentingan umum (Politics)
 Politik dalam arti kepentingan umum atau segala usaha untuk kepentingan umum, baik yang berada dibawah kekuasaan negara di Pusat maupun di Daerah, lazim disebut Politik (Politics) yang artinya adalah suatu rangkaian azas/prinsip, keadaan serta jalan, cara dan alat yang akan digunakan untuk mencapai tujuan tertentu atau suatu keadaan yang kita kehendaki disertai dengan jalan, cara dan alat yang akan kita gunakan untuk mencapai keadaan yang kita inginkan.
b.  Dalam arti kebijaksanaan (Policy)
Politik adalah penggunaan pertimbangan-pertimbangan tertentu yang yang dianggap lebih menjamin terlaksananya suatu usaha, cita-cita/keinginan atau keadaan yang kita kehendaki. Dalam arti kebijaksanaan, titik beratnya adalah adanya :
a.  proses pertimbangan
b.  menjamin terlaksananya suatu usaha
c.  pencapaian cita-cita/keinginan       
Politik adalah tindakan dari suatu kelompok individu mengenai suatu masalah dari masyarakat atau negara. Politik nasional adalah suatu kebijakan umum dan pengambilan kebijakan untuk mencapai suatu cita-cita dan tujuan nasional.
Strategi berasal dari bahasa Yunani yaitu strategia yang artinya the art of the general atau seni seorang panglima yang biasanya digunakan dalam peperangan. Karl von Clausewitz berpendapat bahwa strategi adalah pengetahuan tentang penggunaan pertempuran untuk memenangkan peperangan, sedangkan perang adalah kelanjutan dari politik. Dalam abad modern dan globalisasi, penggunaan kata strategi tidak lagi terbatas pada konsep atau seni seorang panglima dalam peperangan, tetapi sudah digunakan secara luas termasuk dalam ilmu ekonomi maupun olah raga. Dalam pengertian umum, strategi adalah cara untuk mendapatkan kemenangan atau pencaipan suatu tujuan.
Strategi nasional adalah cara melaksanakan politik nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik nasional. Strategi nasional disusun untuk melaksanakan politik nasional, misalnya strategi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.
 PENGERTIAN POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL
 
Politik berasal dari bahasa Yunani yaitu Polistaia, Polis berarti kesatuan masyarakat yang mengurus diri sendiri/berdiri sendiri (negara), sedangkan taia berarti urusan. Dari segi kepentingan penggunaan, kata politik mempunyai arti yang berbeda-beda. Untuk lebih memberikan pengertian arti politik disampaikan beberapa arti politik dari segi kepentingan penggunaan, yaitu:
 a. Dalam arti kepentingan umum (Politics)
 Politik dalam arti kepentingan umum atau segala usaha untuk kepentingan umum, baik yang berada dibawah kekuasaan negara di Pusat maupun di Daerah, lazim disebut Politik (Politics) yang artinya adalah suatu rangkaian azas/prinsip, keadaan serta jalan, cara dan alat yang akan digunakan untuk mencapai tujuan tertentu atau suatu keadaan yang kita kehendaki disertai dengan jalan, cara dan alat yang akan kita gunakan untuk mencapai keadaan yang kita inginkan.
b.  Dalam arti kebijaksanaan (Policy)
Politik adalah penggunaan pertimbangan-pertimbangan tertentu yang yang dianggap lebih menjamin terlaksananya suatu usaha, cita-cita/keinginan atau keadaan yang kita kehendaki. Dalam arti kebijaksanaan, titik beratnya adalah adanya :
a.  proses pertimbangan
b.  menjamin terlaksananya suatu usaha
c.  pencapaian cita-cita/keinginan       
Politik adalah tindakan dari suatu kelompok individu mengenai suatu masalah dari masyarakat atau negara. Politik nasional adalah suatu kebijakan umum dan pengambilan kebijakan untuk mencapai suatu cita-cita dan tujuan nasional.
Strategi berasal dari bahasa Yunani yaitu strategia yang artinya the art of the general atau seni seorang panglima yang biasanya digunakan dalam peperangan. Karl von Clausewitz berpendapat bahwa strategi adalah pengetahuan tentang penggunaan pertempuran untuk memenangkan peperangan, sedangkan perang adalah kelanjutan dari politik. Dalam abad modern dan globalisasi, penggunaan kata strategi tidak lagi terbatas pada konsep atau seni seorang panglima dalam peperangan, tetapi sudah digunakan secara luas termasuk dalam ilmu ekonomi maupun olah raga. Dalam pengertian umum, strategi adalah cara untuk mendapatkan kemenangan atau pencaipan suatu tujuan.
Strategi nasional adalah cara melaksanakan politik nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik nasional. Strategi nasional disusun untuk melaksanakan politik nasional, misalnya strategi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

Sabtu, 08 Juni 2013

KETAHANAN NASIONAL

Pengertian & Arti Definisi Ketahanan Nasional Bangsa Negara indonesia

1, ketahanan nasional
pendahulua BAB 1
Pengertian ketahanan nasional adalah kondisi dinamika, yaitu suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan ketahanan, Kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, hambatan dan ancaman baik yang datang dari dalam maupun dari luar. Juga secara langsung ataupun tidak langsung yang dapat membahayakan integritas, identitas serta kelangsungan hidup bangsa dan negara.
Dalam perjuangan mencapai cita-cita/tujuan nasionalnya bangsa Indonesia tidak terhindar dari berbagai ancaman-ancaman yang kadang-kadang membahayakan keselamatannya. Cara agar dapat menghadapi ancaman-ancaman tersebut, bangsa Indonesia harus memiliki kemampuan, keuletan, dan daya tahan yang dinamakan ketahanan nasional.
Kondisi atau situasi dan juga bisa dikatakan sikon bangsa kita ini selalu berubah-ubah tidak statik. Ancaman yang dihadapi juga tidak sama, baik jenisnya maupun besarnya. Karena itu ketahanan nasional harus selalu dibina dan ditingkatkan, sesuai dengan kondisi serta ancaman yang akan dihadapi. Dan inilah yang disebut dengan sifat dinamika pada ketahanan nasional.
Kata ketahanan nasional telah sering kita dengar disurat kabar atau sumber-sumber lainnya. Mungkin juga kita sudah memperoleh gambarannya.
Untuk mengetahui ketahanan nasional, sebelumnya kita sudah tau arti dari wawasan nusantara. Ketahanan nasional merupakan kondisi dinamik yang dimiliki suatu bangsa, yang didalamnya terkandung keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan kekuatan nasional.
Kekuatan ini diperlukan untuk mengatasi segala macam ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang langsung atau tidak langsung akan membahayakan kesatuan, keberadaan, serta kelangsungan hidup bangsa dan negara. Bisa jadi ancaman-ancaman tersebut dari dalam ataupun dari luar. BAB II.
KETAHANAN NASIONAL INDONESIA
1. Perkembangan Ketahanan Nasional
Dewasa ini istilah ketahanan nasional sudah dikenal diseluruh Indonesia. Dapat dikatakan bahwa istilah itu telah menjadi milik nasianal. Ketahanan Nasional baru dikenal sejak permulaan tahun 60 an. Pada saat itu istilah itu belum diberi devenisi tertentu. Disamping itu belum pula disusun konsepsi yang lengkap menyeluruh tentang ketahanan nasional. Istilah ketahanan nasional pada waktu itu dipakai dalam rangka pembahasan masalah pembinaan ter itorial atau masalah pertahanan keamanan pada umumnya.
Walaupun banyak instansi maupun perorangan pada waktu itu menggunakan istilah ketahanan nasional, namun lembaga yang secara serius dan terus-menerus mempelajari dan membahas masalah ketahanan nasional adalah lembaga pertahanan nasional atau lemhanas. Sejak Lemhanas didirikan pada tahun 1965, maka masalah ketahanan nasional selalu memperoleh perhatian yang besar.
Sejak mulai dengan membahas masalah ketahanan nasional sampai sekarang, telah dihasilkan tiga konsepsi.Pengertian atau devenisi pertama Lemhanas, yang disebut dalam konsep 1968 adalah sebagai berikut :
Ketahanan nasional adalah keuletan dan daya tahan kita dalam menghadapi segala kekuatan baik yang datang dari luar maupun dari dalam yang langsung maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan hidup Negara dan bangsa Indonesia.
Pengertian kedua dari Lemhanas yang disebut dalam ketahanan nasional konsepsi tahun 1969 merupakan penyempurnaan dari konspsi pertama yaitu :
Ketahanan nasional adalah keuletan dan daya tahan suatu bangsa yang mengandung kemampuan untuk memperkembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala ancaman baik yang datang dari luar maupun yang datang dari dalam yang langsung maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan hidup Negara Indonesia.
Ketahanan nasional merupakan kodisi dinamis suatu bangsa, berisi keuletan dan ketangguahan, yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional,didalam menghadapi didalam menghadapi dan mengisi segala tantangan, ancaman ,hambatan, serta gangguan baik yang datang dari luar maupun dari dalam, yang langsung maupun tidak langsung membahayakan integritas,identitas , kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan mengejar perjuangan nasional.
Apabila kita bandingkan dengan yang terdahulu, maka akan tampak perbedaan antara lain seperti berikut :
a. Perumusan 1972 bersifat universal, dalam arti bahwa rumusan tersebut dapat diterapkan dinegara-negara lain, terutama di Negara-negara yang sedang berkembang.
b. Tidak lagi diusahakan adanya suatu devenisi, sebagai gantinya dirumuskan apa yang dimaksud kan dengan istilah ketahanan nasional.
c. Jika dahulu ketahanan nasional di identikkan dengan keuletan dan daya tahan , maka ketahanan nasional merupakan suatu kondisi dinamis yang berisikan keuletan dan ketangguhan, yang berarti bahwa kondisi itu dapat berubah.
d. Secara lengkap dicantumkan tantangan, ancaman , hambatan, serta ganguan.
e. Kelangsungan hidup lebih diperinci menjadi integritas, identitas, dan kelangsungan hidup.
Dalam pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Jendral Suharto di depan siding DPR tanggal 16 Agustus 1975, dikatakan bahwa ketahanan nsional adalah tingkat keadaan dan keuletan dan ketangguhan bahwa Indonesia dalam menghimpun dan mengarahkan kesungguhan kemampuan nasional yang ada sehingga merupakan kekuatan nasional yang mampu dan sanggup menghadapi setiap ancaman d an tantangan terhadap keutuhanan maupun kepribadian bangsa dan mempertahankan kehidupan dabn kelangsungan cita-citanya.
Karena keadaan selalu berkembang serta bahaya dan tantangan selalu berubah, maka ketahanan nasional itu juga harus dikembangkan dan dibina agar memadai dengan perkembangan keadaan. Karena itu ketahanan nasional itu bersift dinamis, bukan statis.
Ikhtiar untuk mewujudkan ketahanan nasional yang kokoh ini bukanlah hl baru bagi kita. Tetapiu pembinaan dan peningkatannya sesuai dengan kebutuhan kemampuan dan fasililitas yang tersedi pula.
Pembinaan ketahanan nasional kita dilakukan dipelgai bidang : ideology , poluitik, ekonomi , sosial budaya dan hankam, baik secara serempak maupun menurut prioritas kebutuhan kita.
2. Perwujudan Ketahanan Nasional Indonesia dalan Trigarta
Untuk memberi gambaran umum tentang Indonesia, marilah kita membahasas dahulu dar segi aspek-aspek alamiah atau Trigatra dengan mulai meninjau :
a. Aspek lokasi dan posisi Geografis Wilayah Indonesia
Jikalau kita melihat letak geografis wilayah Indonesia dalam peta dunia, maka akan nampak jelas bahwa wilayah Negara tersebut merupakan suatu kepulauan, yang menurut wujud kedalam, terdiri dari daerah air dengan ribuan pulau-pulau didalamnya. Yang dalam bahasa asing bisa disebut sebagai suatu archipelago kelvar, kepulauan itu merupakan suatu archipelago yang terletak antara benua Asia disebelah utara dan benua Australia disebelah selatan serta samudra Indonesia disebelah barat dan samudra pasifik disebelah timr.
Berhubungan letak geografis antara dua benua dan samudra yang penting itu, maka dikatakan bahwa Indonesia mempunyai suatu kedudukan geograpis ditengah tengah jalan lalu lintas silang dunia. Karena kedudukannya yagn strategis itu, dipandang dari tiga segi kesejahtraan dibidang politik, ekonomi dan sosial budaya Indonesia telah banyak mengalami pertemuan dengan pengaruh pihak asing (akulturasi).
Menurut catatan Indonesia terdiri dari wilayah lautan dengan 13.667 pulau besar dan kecil, diperkirakan 3.000 pulau diantaranya yang dialami penduduk.
Luas pulau-pulau diperkirakn 735.000 mil persegi, sedangkn luas perairannya ditaksir 3 sampai 4 kali luas tanah (pulau-pulau). Jarak antara ujung barat sampai ujung timur adalah kira-kira 3.200 mil.

Jumat, 10 Mei 2013

Pengertian & Arti Definisi Ketahanan Nasional Bangsa Negara indonesia

Pengertian ketahanan nasional adalah kondisi dinamika, yaitu suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan ketahanan, Kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, hambatan dan ancaman baik yang datang dari dalam maupun dari luar. Juga secara langsung ataupun tidak langsung yang dapat membahayakan integritas, identitas serta kelangsungan hidup bangsa dan negara.
Dalam perjuangan mencapai cita-cita/tujuan nasionalnya bangsa Indonesia tidak terhindar dari berbagai ancaman-ancaman yang kadang-kadang membahayakan keselamatannya. Cara agar dapat menghadapi ancaman-ancaman tersebut, bangsa Indonesia harus memiliki kemampuan, keuletan, dan daya tahan yang dinamakan ketahanan nasional.
Kondisi atau situasi dan juga bisa dikatakan sikon bangsa kita ini selalu berubah-ubah tidak statik. Ancaman yang dihadapi juga tidak sama, baik jenisnya maupun besarnya. Karena itu ketahanan nasional harus selalu dibina dan ditingkatkan, sesuai dengan kondisi serta ancaman yang akan dihadapi. Dan inilah yang disebut dengan sifat dinamika pada ketahanan nasional.
Kata ketahanan nasional telah sering kita dengar disurat kabar atau sumber-sumber lainnya. Mungkin juga kita sudah memperoleh gambarannya.
Untuk mengetahui ketahanan nasional, sebelumnya kita sudah tau arti dari wawasan nusantara. Ketahanan nasional merupakan kondisi dinamik yang dimiliki suatu bangsa, yang didalamnya terkandung keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan kekuatan nasional.
Kekuatan ini diperlukan untuk mengatasi segala macam ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang langsung atau tidak langsung akan membahayakan kesatuan, keberadaan, serta kelangsungan hidup bangsa dan negara. Bisa jadi ancaman-ancaman tersebut dari dalam ataupun dari luar.

Kamis, 04 April 2013

WAWASAN NEGARA DENGAN PERTAHANAN NASIONAL


Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia diri dan lingkungannya, dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Adapun Isi wawasan nusantara adalah perwujudan sebagai satu kesatuan politik, ekonomi, sosial dan budaya serta pertahanan keamanan.
Adalah kondisi dinamika, yaitu suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan ketahanan, Kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, hambatan dan ancaman baik yang datang dari dalam maupun dari luar. Juga secara langsung ataupun tidak langsung yang dapat membahayakan integritas, identitas serta kelangsungan hidup bangsa dan negara. Dalam perjuangan mencapai cita-cita/tujuan nasionalnya bangsa Indonesia tidak terhindar dari berbagai ancaman-ancaman yang kadang-kadang membahayakan keselamatannya. Cara agar dapat menghadapi ancaman-ancaman tersebut, bangsa Indonesia harus memiliki kemampuan, keuletan, dan daya tahan yang dinamakan ketahanan nasional.
Wawasan nasional bangsa Indonesia adalah wawasan nusantara yang merupakan pedoman bagi proses pembangunan nasional menuju tujuan nasional. Sedangkan ketahanan nasional merupakan kondisi yang harus diwujudkan agar proses pencapaian tujuan nasional tersebut dapat berjalan dengan sukses. Oleh karena itu, diperlukan suatu konsepsi ketahanan nasional yang sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia. Dengan adanya wawasan nusantara, kita harus dapat memiliki sikap dan perilaku yang sesuai kejuangan, cinta tanah air serta rela berkorban bagi nusa dan bangsa. Dalam kaitannya dengan pemuda penerus bangsa hendaknya ditanamkan sikap wawasan nusantara sejak dini sehingga kecintaan mereka terhadap bangsa dan negara lebih meyakini dan lebih dalam. Diyakini keberhasilan pembangunan akan meningkatkan ketahanan nasional yang tangguh dan ketahanan nasional akan mendorong pembangunan nasional yang ke arah semakin baik
Jadi, marilah kita sadarkan diri kita masing – masing untuk membangun Indonesia yang kita cintai menjadi negara yang bermartabat dan memiliki moral yang baik di hadapan negara lain. Serta sudah saatnya kita sebagai rakyat Indonesia sadar untuk mematuhi semua peraturan – peraturan yang diberlakukan di mana saja. Karena majunya sebuah bangsa dan negara tergantung oleh rakyatnya masing – masing.

HAM DALAM KEHIDUPAN NYATA

HAM ( hak asasi manusia) merupakan hak mutlak bagi seluruh manusia yang hidup di bumi ini. HAM merupakan hak-hak dasar manusia, tapi kenyataanya dewasa ini hak-hak tersebut mulai terlupakan terutama bagi manusia-manusia yang berada dalam kondisi terbelakang baik dalam keuangan aspek sosisal serta pendidikan. Keadilan serta hak-hak tersebut seraya sudah tidak ada untuk mereka yang lemah, kita melupakan kalau mereka juga manusia yang berhak mendapatkan hak-hak mutlak mereka.
Banyak kasus pelanggaran HAM terjadi dan negara pun tidak dapat berbuat banyak akan hal tersebut, bahkan para aktifis HAM pun lama-lama mulai disingkirkan. Tebunuhnya Munir sebagai aktifis HAM menjadi pembuktian besar akan hal tersebut bahkan sampai sekarang negara sulit sekali untuk mengusut siapa pembunuh Munir, sangat disayangnkan bukan? Ya begini lah kejadian sesungguhnya pada kenyataannya HAM tidak pernah ada bagi manusia yang terbelakang pada kenyataanya HAM hanya selogan dan pada kehidupan nyata HAM hanya dapat berlaku pada orang-orang yang berkuasa dan punya uang saja tidak pernah ada penerapan terhadap orang-orang miskin dan orang-orang kecil.

Rabu, 13 Maret 2013

Kecintaan Terhadap Indonesia


Indonesia, merupakan negara dengan 33 provinsi yang terletak di garis khatulistiwa. Indonesia merupakan negara dengan suku dan bahasa yang majemuk. Hal ini tentunya memerlukan toleransi yang besar untuk dapat saling menerima antara satu dengan yang lainnya. Dengan slogan Bhinneka Tunggal Ika, kiranya kita dapat mempersatukan bangsa ini untuk dapat lebih berkembang dan maju. Menurut pandangan subjektif dari saya, sebenarnya Indonesia sudah cukup berkembang dengan baik, bayangkan saja  dalam kurun waktu kurang dari 70 tahun setelah merdeka dan terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia, negara ini sudah sangat terorganisir dengan baik. Perkembangan ekonomi berlangsung cepat, meskipun sering bergejolak, ini umum bagi sebuah negara berkembang. Nilai lebih bagi Indonesia, sepertinya tidak terkena dampak efek kebangkrutan ekonomi secara global, Indonesia merupakan pangsa pasar yang baik bagi seluruh jajaran produk-produk luar negeri, mulai dari properti, otomotif dan bidang yang lainnya. Lihat saja keluar sana, khususnya di daerah Jakarta, apakah terlihat seperti negara terpuruk? Tidak sama sekali, masyarakat yang konsumtif, mengikuti tren, menjadi sebuah kelebihan dan sekaligus kekurangan untuk Indonesia, konsumtif artinya masih mampu dalam memenuhi kebutuhan sekunder bahkan tersier, namun sangat dikhawatirkan malah menjadi bumerang yang dapat mengakibatkan runtuhnya ekonomi dari masing-masing subjek tersebut.

Masih pandangan subjektif dari saya, Indonesia memang sudah cukup terorganisir, namun lihat carut-marut politik yang ada di Indonesia. Sungguhlah jauh dengan negara-negara tetangga yang terhitung sudah maju. Mungkin hal ini disebabkan oleh hal-hal struktural dalam politik tersebut, Indonesia menjalankan pemerintahan republik presidensial multipartai yang demokratis. Seperti juga di negara-negara demokrasi lainnya, sistem politik di Indonesia didasarkan pada Trias Politika yaitu kekuasaanlegislatif, eksekutif, dan yudikatif. Kekuasaan legislatif dipegang oleh sebuah lembaga bernama Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
MPR pernah menjadi lembaga tertinggi unikameral, namun setelah amandemen ke-4 MPR bukanlah lembaga tertinggi lagi, dan komposisi keanggotaannya juga berubah. MPR setelah amandemen UUD 1945, yaitu sejak 2004 menjelma menjadi lembaga bikameral yang terdiri dari 560 anggota DPR yang merupakan wakil rakyat melalui Parpol, ditambah dengan 132 anggota DPD yang merupakan wakil provinsi dari jalur independen. Anggota DPR dan DPD dipilih melalui pemilu dan dilantik untuk masa jabatan lima tahun. Lembaga eksekutif berpusat pada presiden dan wakilnya serta kabinet
Lembaga Yudikatif sejak masa reformasi dan adanya amandemen UUD 1945 dijalankan oleh MA, komisi yudisial, dan MK, termasuk pengaturan administrasi para hakim. Meskipun demikian keberadaan Menkumham tetap dipertahankan.
Saya sendiri kurang mengerti dimanakah kelemahan sistem politik di Indonesia, dan bagaimana solusinya. Saya hanya bisa melihat gonjang-ganjing negara Indonesia dan tidak mampu, atau mungkin belum mampu dalam turut campurnya keberlangsungan politik di negeri kita tercinta ini.
Soal pendidikan, kesehatan, lalu lintas, semuanya jauh dibawah negara-negara maju, namun ini dapat dimaklumi karena sekali lagi, Indonesia negara berkembang, belum maju. Baiknya agar dibenahi semua komponen-komponen bangsa ini, agar terciptanya sebuah negara yang dapat berkembang dengan pesat, dan menjadi semakin maju, untuk dapat dipandang di mata dunia, dan diperhitungkan dalam kancah politik ekonomi serta sosial di jaringan internasional. Tentu saja semuanya harus bekerja sama dalam hal ini, baik pemerintah, aparatur negara, dan juga rakyat Indonesia sendiri. Apabila semua berjalan dengan mulus dan baik, niscaya negara yang rumornya “dianggap” atlantis ini, akan kembali pada masa kejayaannya dulu. Amin 

Rabu, 28 November 2012

PENGEMBANGAN USAHA

Pengertian Pengembangan Usaha
 Pengembangan usaha adalah ” Tugas dan proses persiapan analitis tentang peluang pertumbuhan potensial, dukungan dan pemantauan pelaksanaan peluang pertumbuhan usaha, tetapi tidak termasuk keputusan tentang strategi dan implementasi dari peluang pertumbuhan usaha “ .
Sedangkan untuk usaha yang berskala besar dan mapan , terutama di bidang teknologi industri yang terkait “Pengembangan usaha” istilah yang sering mengacu pada pengaturan dan mengelola hubungan strategis dan aliansi dengan yang lain, perusahaan pihak ketiga.
Dalam hal ini perusahaan dapat memanfaatkan satu sama lain keahlian , teknologi atau kekayaan intelektual untuk memperluas kapasitas mereka untuk mengidentifikasi, meneliti, menganalisis dan membawa ke pasar bisnis baru dan produk baru, pengembangan bisnis berfokus pada implementasi dari rencana bisnis strategis melalui ekuitas pembiayaan, akuisisi / divestasi teknologi, produk, dan lain – lain .                                                                          
Tingkatan Dalam Pengembangan Usaha
Jadi, pengembangan usaha memiliki tingkat yang berbeda. Level atau tingkatan tersebut menjadi produk, komersial dan korporasi.
Berikut ini akan dijelaskan tentang  tingkatan – tingkatan  yang ada pada pengembangan usaha yaitu :
1.   Tingkat Produk .
Pada level produk pengembangan usaha berarti mengembangkan produk atau teknologi baru.
Meskipun tingkat pengembangan dapat berbeda dari perusahaan ke perusahaan.
Tingkat perkembangan usaha  dibagi menjadi satu kategori yaitu : Perkembangan incremental.
Perkembangan Incremental adalah perkembangan yang meningkatkan fungsi yang ada
platform atau teknologi, sementara pengembangan mengganggu atau terputus-putus benar-benar  hal baru yang dikembangkan dari awal.
Misalnya dari pembangunan berkelanjutan adalah tambahan ekstensi untuk produk yang sudah ada seperti baru baru ini untuk sampo, kamera digital dengan pixel 5MIO untuk ponsel anda.
Dalam kedua kasus platform ponsel, shampo dan mobile tetap sama.
2.  Tingkat Komersial .
Dalam contoh bentuk pengembangan usaha di tingkat komersial berarti prospeksi murni et Dur. Ini berarti berburu pelanggan baru di segmen pasar yang baru.  Dengan    demikian pekerjaan ini memerlukan individu secara psikologis yang kuat dan yang sangat didorong mampu menangani banyak masalah.
Tingkat berikutnya dari pengembangan usaha komersial  adalah saluran  atau    setup organisasi penjualan. Saluran atau organisasi penjualan dapat terdiri dari mitra , agen  seperti, distributor, pemegang lisensi,franchisee, atau cabang anda sendiri nasional atau internasional.
Dan  terakhir tingkat pengembangan usaha komersial adalah tingkat  rantai    nilai.
Pada  pengembangan rantai nilai tingkat usaha adalah tentang mengembangkan penawaran produk secara keseluruhan.
Anda akan menemukan jenis pengembangan usaha /  bisnis di perusahaan – perusahaan teknologi yang telah  mengembangkan platform yang harus diintegrasikan atau  dikombinasikan dengan teknologi lain atau platform untuk membentuk seluruh produk.  Sebuah seluruh  produk umumnya terdiri dari beberapa teknologi untuk membuatnya menjadi hidup.
Sebuah teknologi pada umumnya tidak dikembangkan oleh satu perusahaan tapi bersumber dari orang lain yang bertujuan untuk menghemat waktu dalam proses usaha .
3.  Tingkat Korporasi .
Bila organisasi harus memutuskan apakah akan membuat atau membeli kompetensi organisasi tertentu Kita memasuki bidang pengembangan bisnis perusahaan . Fokusnya adalah bukan pada produk maupun komersial tingkat tetapi pada korporasi tingkatan usaha.
Dan pada intinya tingkat pengembangan usaha ini  adalah tentang merger & akuisisi (M & A), usaha patungan (JV), saham langsung investasi (DEI) dan aliansi strategis.
Ini berkaitan dengan analisa bisnis portofolio, keuangan perusahaan, hukum kontrak, hukum pajak, hukum sosial, anti – kepercayaan hukum, manajemen perubahan , dan manajemen  budaya.
Unsur – Unsur Dalam mengembangkan Usaha
Adapun unsur – unsur penting dalam mengembangkan usaha ada 2 yaitu :
1. Unsur yang berasal dari dalam ( pihak internal ) :
Adanya niat dari si pengusaha  / wirausaha  untuk mengembangkan usahanya menjadi lebih besar.
Mengetahui teknik memproduksi barang seperti berapa banyak barang yang harus diproduksi , cara apa yang harus digunakan untuk  mengembangkan barang / produk , dan lain – lain.
Membuat anggaran yang bertujuan seberapa besar pemasukkan dan pengeluaran produk .
2. Unsur dari pihak luar ( Pihak eksternal) :
1.   Mengikuti perkembangan informasi dari luar usaha.
2.  Mendapatkan dana tidak hanya mengandalakan dari dalam seperti meminjam dari luar.
3.   Mengetahui kondisi lingkungan sekitar yang baik / kondusif untuk usaha .
Aspek – Aspek Yang Diperhatikan Dalam Mengembangkan Usaha
Pengembangan usaha yang terdiri dari aspek strategi , manajemen pemasaran, dan penjualan, seperti :
Aspek strategi contohnya :
Meneliti jenis usaha baru dengan penekanan pada mengidentifikasi kesenjangan (yang ada dan / atau diharapkan) oleh konsumen .
Menciptakan pasar baru .
Menciptakan produk baru dengan karakteristik yang menarik konsumen
Aspek manajemen pemasaran contohnya :
Menembus dan menguasai pangsa pasar .
Mengolah situasi / peluang  pasar yang ada dengan teliti.
Memasarkan produk dengan jaringan yang luas  seperti impor produk ke luar negeri.
Membuat strategi pemasaran yang dapat membuat konsumen membeli produk kita , seperti memasang iklan , brosur, dan lain-lain.
Aspek penjualan contohnya :
Memberikan saran tentang perancangan dan menegakkan kebijakan penjualan dan proses tindak lanjut penjualan .
Banyak volume produk yang akan dijual.
Tingkat keamanan dalam proses penjualan barang.
Menjual produk dengan harga yang terjangkau dan memiliki kualitas yang baik.
Kategori Produk Baru
Kategori produk yang baru serta mengapa dilakukan pengembangn usaha, adalah :
1)    Benar – benar baru
Adalah produk yang benar-benar hasil inovasi dan baru bagi perusahaan serta menciptakan pasar yang benar-benar baru.
2)    Lini produk baru
Adalah produk yang bagi perusahaan tetapi tidak bagi pasar karena sudah ada produk serupa di pasar.
3)   Tambahan untuk lini produk yang sudah ada
Merupakan tambahan atau supplement item atau varian dari produk-produk lini dari  suatu perusahaan yang ada. Produk ini dapat merupakan agak baru bagi perusahaan  maupun bagi pelanggan dari produk yang sudah ada. Atau juga dalam upaya untuk memperluas segmen pasar dari produk yang ada.
4)    Perbaikan atau revisi dari produk yang ada
Jenis produk baru yang merupakan perbaikan atau memperbaiki kinerja sehingga memeprbaiki kinerjanya sehingga memperbaiki persepsi pelanggan, dari produk lamanya. Lebih merupakan hal baru bagi perusahaan termasuk akibat dari generasi teknologi baru  bagi suatu produk, dan biasanya di persepsi sama dengan produk lama yang digantinya.
5)    Reposisi
Adalah produk lama yang ditargetkan untuk aplikasi baru dan segmen pasar baru.
6)    Penurunan biaya
Merupakan modifikasi produk dengan kinerja yang sama tetapi dengan biaya yang lebih  rendah.
Analisa Masalah Dan Solusi Dalam Mengembankan Usaha
            Adapun analisa masalahnya adalah
1.         Faktor kurangnya permodalan.
Permodalan merupakan faktor utama yang diperlukan untuk mengembangkan suatu unit usaha. Kurangnya permodalan UKM, oleh karena pada umumnya usaha kecil dan menengah merupakan usaha perorangan atau perusahaan yang sifatnya tertutup, yang mengandalkan modal dari si pemilik yang jumlahnya sangat terbatas, sedangkan modal pinjaman dari bank atau lembaga keuangan lainnya sulit diperoleh karena persyaratan secara administratif dan teknis yang diminta oleh bank tidak dapat dipenuhi
2.         Kesulitan dalam pemasaran produk .
Kesulitan memasarkan produk dapat berakibat berlebihnya penyimpana prodik di gudana atau over produk. Sehingga tidak ada pemasukkan bagi si pengusaha.
3.         Persaingan usaha yang semakin ketat .
Persaingan usaha yang semakin ketat mendesak para pengusaha bersaing dengan pengusaha lainnya , hal ini jika tidak diantisipasi maka pengusaha yang kalah bersaing akan mengalami gagal produk .
4.         Kesulitan bahan baku .
Kesulitan dalam bahan baku adalah faktor yang sangat vital dalam proses pengembangan usaha . Jika tidak ada bahan baku maka akan dipastikan secara perusahaan tidak bisa melakukan kegitan usahanya.
5.         Kurangnya keahlian teknis dan tenaga ahli.                                                  
Adapun solusinya adalah
1.         Modal dapat diperoleh bukan hanya dari dalam tetapi bisa juga dari luar seperti dari pinjaman bank , hibah , dan sebagainya.
2.         Membuat saluran pemasaran yang luas seperti memasarkan barang tidak hanya di dalam negeri saja tetapi jika bisa diekspor ke luar negeri. Dengan begitu produk kita akan mlebih mudah dikenal oleh masyarakat .
3.         Menerapkan strategi usaha diantaranya seperti yang telah dibahas sebelumnya seperti menerapkan strategi penjualan contonhnya membuat diversikiasi produk , menemukan produk baru dan sebagainya.
4.         Membuat lokasi usaha dengan mempertimbangkan mudahnya memperoleh suatu bahan baku untuk mengembangkan usaha atau dengan kata lain memilih lokasi yang strategis dalam usaha.
5.         Merekrut tenaga ahli dengan cara melakukan seleksi yang ketat kepada calon pelamar di perusahaan anda , dengan demikian anda bisa mendapatkan tenaga yang benar – benar ahli dibidangnya .

MANAJEMEN DAN STRATEGI PENGELOLAAN USAHA

MANAJEMEN DAN STRATEGI PENGELOLAAN USAHA



Manajemen usaha atau business management adalah proses perencanaan, pengorganisasian, memimpin, staff dan mengendalikan kegiatan berbagai sumber daya dalam organisasi melalui usaha manusia sistemik, terkoordinasi dan kooperatif untuk mencapai tujuan organisasi.
1.      Manajemen usaha – bisnis adalah beraksi
Ada banyak ungkapan mengenai sukses dalam dunia bisnis. Beraksi, itulah hal wajib bagi para pengusaha. Jika sudah melakukan, meski salah, paling tidak kita tahu dimana letak kesalahannya, dari sinilah kemudian pengusaha itu disebut sebagai manusia pembelajar. Belajar dari pengalaman, belajar dari kehidupan.
2.      Manajemen usaha – langkah sukses
Ada 4 hal atau langkah-langkah yangt harus ditempuh bagi calon pengusaha dalam mencapai puncak sukses menurut William A. Ward, yaitu : perencanaan yang tepat, persiapan yang matang, pelaksanaan yang baik, dan yang terakhir adalah pantang menyerah.
3.      Manajemen usaha – langkah aksi
Hal-hal yang perlu di manage dalam usaha adalah :
Perkembangan zaman, rencana keuangan, dewan penasihat, keseimbangan dan perluas jaringan.
4.      Manajemen usaha untuk administrasi
Manajemen usaha administratif dapat didefinisikan sebagai fungsi memanfaatkan dan mengelola semua sumber daya yang tersedia dalam organisasi.
Suatu hal yang tertulis berisikan misi usaha, usulan usaha, operasional usaha, rincian strategi dan peluang yang mungkin di raih (pasar). Fungsi dari perencanaan : 
1. Sebagai pedoman untk mencapai keberhasilan manajemen usaha yang berupa :
                    * Maksud usaha
                    * Usulan finansial
                    * Permintaan dana
                    * Cara penggunaan & pembayaran kembali pinjman
2. Sebagai alat untk mengajukan kebutuhan permodalan yang bersumber dari luar yang berupa :
                    * Manajemen usaha
                    * Pemasaran
                    * Produksi / operasional
                    * Keuangan perusahaan
Pengelolaan keuangan adalah bagaimana mengusahakan sumber dana, menggunakan dan mengendalikan dana-dana perusahaan. Ada 3 aspek dalam pengelolaan keuangan, yaitu :
                1. Sumber-sumber dana/ keuangan perusahaan
                2. Perencanaan dan penggunaan dana
                3. Pengawasan dan pengendalian dana

STRATEGI:
-          Berada pertama dipasar dengan produk atau jasa baru
-          Posisikan produk dan jasa baru tersebut pada relung pasar ( niche market ) yang tidak terlayani
-          Fokuskan barang dan jasa pada relung yang kecil tetapi bisa bertahan
-          Mengubah karakteristik produk, pasar atau industri

ATAU STRATEGI LAINNYA :
-        Pertahanan Bersaing Mencoba untuk produk yang menjadi “Andalan Utama Yang Baru” dan tidak berkonsentrasi  pada perbaikan keberhasilan produk yang sudah ada Mengambil langkah positif dan proaktif untuk menguasai manajer kunci ahli teknik profesional yang selalu diikutsertakan dalam pembentukan keberhasilan perusahaan 
-    

Perencanaan dan Studi Usaha
Perencanaan dan studi lapangan selalu diperlukan setiap kali kita ingin menjalankan sebuah usaha. Tidak peduli seberapa besar atau kecil sebuah usaha, perencanaan dan studi lapangan adalah sebuah hal yang mutlak. Hal yang sering terjadi adalah kegagalan sebuah usaha karena lemah pada perencanaan dan studi lapangan. Warnet, adalah sebuah usaha yang terlihat sederhana namun kenyataannya mulai dari perencanaan hingga pengelolaan warnet ternyata menuntut konsentrasi yang tinggi dari pelaku usaha warnet.


Studi Lapangan
Yang mana duluan, Perencanaan atau studi lapangan? Saya menyarankan supaya yang dilakukan adalah studi lapangan. Kita mulai dengan lokasi. Kita harus menentukan kriteria sebuah lokasi yang memenuhi syarat sebagai tempat yang sesuai untuk mendirikan sebuah warnet. mis:
  1. Carilah lokasi yang mudah diakses oleh calon pelanggan anda. Lokasi yang dilewati kendaraan umum atau tidak jauh dari akses kendaraan umum.
  2. Perhatikan di sekitar lokasi tersebut apakah terdapat komplek pemukiman penduduk, sekolah/universitas, Bank, Perkantoran, mini market. Kemampuan ekonomi adalah faktor yang menentukan. Sebuah lokasi yang terdapat faktor-faktor yang disebutkan di atas menunjukkan potensi sebuah lokasi untuk mendirikan warnet.
  3. Tersedia tempat parkir minimal bagi mereka yang menggunakan kendaraan sepeda motor. Jika tersedia tempat untuk parkir mobil akan lebih bagus.
  4. Bagaimana kondisi lokasi ketika malam hari? Apakah cukup terang? Ingatlah bahwa warnet umumnya beroperasi hingga malam hari, lokasi yang gelap akan membuat warnet anda tidak menarik dikunjungi.
  5. Cobalah mencari informasi tentang kondisi keamanan lokasi tersebut, jika tingkat keamanan lokasi tersebut rendah kemungkinan anda perlu biaya tambahan untuk faktor keamanan dan biaya asuransi.
Bagaimana jika di lokasi tersebut sudah ada atau banyak warnet? Jika sudah banyak warnet di lokasi tersebut, maka sebaiknya carilah lokasi lain. Kecuali warnet yang anda dirikan memiliki sebuah keunggulan dibanding warnet lain, maka mendirikan sebuah warnet di lokasi dimana sudah banyak terdapat warnet (bahkan hingga berderet-deret warnet semua) cenderung akan memancing persaingan yang tidak sehat.
Jika lokasi ideal (atau mendekati ideal) sudah didapatkan, maka kita lanjutkan dengan melakukan perencanaan usaha.

Perencanaan Usaha / Business Plan
Setelah studi lapangan selesai dan sudah terbayang model usaha yang sesuai, maka rencanakanlah besar investasi yang diperlukan, jangka waktu investasi akan kembali, perkiraan besar keuntungan, biaya operasional, tenaga kerja, hingga model promosi. Semuanya harus dengan perencanaan terlebih dahulu.
Rumusan umum dalam melakukan perencanaan usaha adalah sesederhana menghitung biaya investasi (capex), biaya operasional (opex), prediksi penghasilan kotor(bruto) dan bersih (netto), Waktu Titik Impas Investasi (Break Even Point) . Misalkan titik impas direncanakan adalah 2 tahun (=24 bulan) , maka rumusannya adalah sbb:

Bruto – (Opex + (capex/24)) = Netto
disini
  • Bruto = penghasilan kotor selama 24 bulan
  • Opex = biaya operasional bulanan (rata-rata)
  • capex = biaya investasi
  • netto = penghasilan bersih.
Ini adalah rumusan yang paling sederhana. Jika ingin rumusan yang lebih rumit kita bisa melakukan apa yang dikenal sebagai menghitung IRR (investment return ratio) untuk mengetahui apakah investasi yang kita lakukan termasuk yang menguntungkan atau tidak. Sebuah perhitungan yang rumit sudah memasukkan faktor-faktor seperti bunga bank, depresiasi dan inflasi. Perhitungan yang rumit ini dianjurkan jika investasi yang dilakukan sudah bernilai besar dan melibatkan pihak bank.

Ada dua pendekatan yang bisa kita gunakan dalam melakukan perencanaan usaha, yaitu berdasarkan nilai investasi atau berdasarkan kapasitas usaha yang diinginkan. Berdasarkan nilai investasi biasanya dilakukan jika modal yang tersedia sudah dipatok pada nilai tertentu. Mis: si A memiliki uang senilai Rp 70 juta dan dia ingin membuat warnet berdasarkan uang yang dimilikinya. Sedang berdasarkan kapasitas, si A merencanakan untuk membuat warnet dengan kapasitas 20 PC di sebuah lokasi yang sesuai dengan keinginannya. Kedua cara ini sah-sah saja digunakan tergantung modal ataupun keinginan anda. Tentu saja, sesuaikan rencana dengan konsep dan pasar yang dituju.





PENGELOLAAN USAHA
Perencanaan Usaha adalah suatu cetak biru tertulis (blue print) yang berisikan tentang misi usaha, usulan usaha, operasional usaha, rincian financial, strategi usaha, peluang pasar yang mungkin diperoleh, dab kemampuan serta keterampilan pengelolaannya. Perencanaan usaha mempunyai dua fungsi penting, yaitu :
  1. Sebagai pedoman untuk mencapai keberhasilan manajemen usaha, dan
  2. Sebagai alat untuk mengajukan kebutuhan permodalan yang bersumber dari luar.
Perencanaan bisnis memuat sejumlah topic, yang meliputi :
  • Ringkasan eksekutif
  • Pernyataan misi
  • Lingkungan Usaha
  • Perencanaan pemasaran
  • Tim Manajemen
  • Data financial
  • Aspek-aspek legal
  • Jaminan Asuransi
  • Orang-orang penting
  • Pemasok
  • Risiko

PENGELOLAAN KEUANGAN
Tiga aspek yang harus diperhatikan dalam pengelolaan keuangan :
  1. Aspek sumber dana
  2. Aspek rencana & penggunaan dana
  3. Aspek pengawasan atau pengendalian keuangan.

Sumber-sumber keuangan perusahaan :
  • Dana yang berasal dari perusahaan (pembelanjaan internal)
  • Penggunaan dana perusahaan
  • Penggunaan cadangan
  • Penggunaan laba yang tidak dibagi
  • Dana yang berasal dari luar perusahaan (pembelanjaan eksternal)
  • Dana dari pemilik atau penyertaan.
  • Dana yang berasal dari pinjaman, baik jangka panjang atau jangka pendek.
  • Dana bantuan program pemerintah dari pusat dan daerah.
  • Dana dari teman atau keluarga yang menanamkan modalnya.
  • Dana ventura (investasi dana dari perusahaan besar)
Perencanaan Keuangan & Penggunaan dana, hal-hal yang harus diperhatikan :
  1. Biaya awal, adalah biaya yang diperlukan ketika perusahaan akan berdiri.
  2. Proyeksi atau rancangan keuangan meliputi :
  • Neraca harian
  • Laporan laba rugi
  • Laporan arus kas
  • Analisa pulang pokok
TEKNIK & STRATEGI PEMASARAN
Pemasaran yaitu kegiatan meneliti kebutuhan & keinginan konsumen (probe/search), menghasilkan barang dan jasa sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen(product), menentukan tingkat harga (price), mempromosikannya agar produk dikenal konsumen (promotion), dan mendistribusikan produk ke tempat konsumen (place).
Tujuan pemasaran adalah bagaimana barang & jasa yang dihasilkan disukai, dibutuhkan dan dibeli oleh konsumen.
Perencanaan Pemasaran meliputi beberapa langkah, yaitu ;
  1. Menentukan kebutuhan & keinginan pelanggan ( dengan melakukan riset pasar).
  2. Memilih pasar sasaran khusus. Ada 3 jenis pasar sasaran khusus :


  • Pasar individual
  • Pasar khususSegmentasi pasarMenempatkan strategi pemasaran dalam persaingan. Ada enam strategi pemenuhan permintaan dari lingkungan (juga masuk dlm strategi dari bauran pemasaran):
  1. Berorientasi pada pelanggan.
  2. Kualitas
  3. Kenyamanan
  4. Inovasi
  5. Kecepatan ( penempatan produk & respon keinginan consumer)
  6. Pelayanan & kepuasan pelanggan.
PRODUK
Produk memiliki siklus hidup yang terdiri dari tahap pengembangan, pengenalan, pertumbuhan, penjualan, kematangan, kejenuhan dan penurunan.
HARGA
Factor-faktor yang harus dipertimbangkan antara lain ;
  1. Biaya barang dan jasa
  2. Permintaan & penawaran pasar
  3. Antisipasi volume pasar
  4. Harga pesaing
  5. Kondisi keuangan
  6. Lokasi usaha
  7. Fluktuasi musiman
  8. Faktor psikologis pelanggan
  9. Bunga kredit dan bentuk kredit
  10. Sensitivitas harga pelanggan (elastisitas permintaan)


STRATEGI PEMASARAN (BAGI USAHA BARU)
  1. Penetrasi pasar, dengan memperbesar volume penjualan dan periklanan
  2. Pengembangan pasar, peningkatan penjualan dengan pengenalan produk pada pasar baru.
  3. Pengembangan produk, modifikasi produk yang sudah ada untuk meningkatkan penjualan.
  4. Segmentasi pasar, pemasaran produk berdasarkan segmennya.
TEKNIK PENENTUAN HARGA
Produk baru, bertujuan untuk :
  1. Menghasilkan produk yang dapat diterima oleh konsumen potensial, tidak peduli berapa banyaknya.
  2. Memelihara pangsa pasar sebagai akibat tumbuhnya persaingan.
  3. Memperoleh laba.
Untuk barang konsumsi :
  1. Harga dibawah pasar untuk produk yang sama
  2. Harga di atas harga pasar
  3. Harga sama dengan harga pasar.
Untuk barang industri:
  1. Strategi Cost-Plus Pricing
Dengan menambahkan margin laba terhadap biaya-biaya langsung.
  1. Biaya langsung & formulasi harga
Tidak termasuk biaya overhead pabrik
  1. Penentuan Harga jual model pulang pokok
Dengan menghitung besar persentasi tertentu dari total penjualan yang digunakan untuk biaya variable.
  1. Untuk jasa
Menentukan harga berdasarkan material yang digunakan untuk menyediakan jasa, tenaga kerja dan untuk memperoleh laba.
PROMOSI
Bertujuan :
  1. Menginformasikan barang/jasa yang dihasilkan pada konsumen
  2. Membujuk konsumen agar mau membeli barang/ jasa yang dihasilkan.
  3. Mempengaruhi konsumen agar tertarik terhadap barang/ jasa yang kita hasilkan.
Beberapa jenis promosi ;
  1. Iklan (media cetak & elektronik)
  2. Promosi penjualan (pameran)
  3. Wiraniaga (dengan produk sampel ke konsumen)
  4. Pemasaran langsung (langsung menghubungi konsumen)
  5. Humas ( mempublikasikan barang melalui pamflet dsb)
KIAT PEMASARAN USAHA BARU
  1. Peluang Pasar
  1. Barang dan jasa apa yang paling dibutuhkan konsumen?
  2. Berapa banyak yang mereka butuhkan?
  3. Kualitas mana yang paling tepat?
  4. Berapa banyaknya?
  5. Tempat yang tepat
  6. Banyak barang yang dibutuhkan
  7. Target yang hendak dicapai
TEKNIK PENGEMBANGAN USAHA
  • Pengembangan skala ekonomis
Dengan menambah skala produksi, tenaga kerja, teknologi, system distribusi, dan tempat usaha.
  • Perluasan Cakupan Usaha
Dengan menambah jenis usaha baru, produk dan jasa baru yang sekarang diproduksi (diversifikasi), serta teknologi yang berbeda.
MANAJEMEN DAN STRATEGI KEWIRAUSAHAAN
Manajemen kewirausahaan semua kekuatan perusahaan yang menjamin bahwa usahanya betul-betul eksis.
Strategi kewirausahaan Kesesuaian kemampuan internal dan aktivitas perusahaan dengan lingkungan eksternal.
Strategi kewirausahaan, meliputi beberapa keputusan strategis, yaitu :
  1. Perubahan produk barang dan jasa.
  2. Strategi menyangkut penetrasi pasar, ekspansi pasar, diversifikasi produk dan jasa, integrasi regional, atau ekspansi usaha.
  3. Kemampuan untuk memperoleh modal investasi .
  4. Analisa sumber daya manusia.
  5. Analisa pesaing untuk memantapkan strategi bersaing.
  6. Kemampuan menopang keunggulan strategi perusahaan dan modifikasi strategi.
  7. Penentuan harga barang atau jasa, untuk jangka pendek dan jangka panjang.
  8. Interaksi perusahaan dengan masyarakat luas.
  9. Pengaruh pertumbuhan perusahaan yang cepat terhadap aliran kas.
Wirausaha yang berfungsi sebagai manajer perusahaan, harus memiliki kompetensi yaitu :
  1. Berfokus pada pasar bukan pada teknologi.
  2. Meramal pendanaan untuk menghindari tidak terdanainya perusahaan.
  3. Mambangun tim manajemen.
  4. Memberikan peran khusus bagi penemu.